Saat ini, keramik merupakan salah satu komponen yang paling penting saat ingin membangun sebuah rumah. Keunikan dari sebuah keramik sangat menentukan apakah sebuah rumah tersebut terlihat tampak mewah.
Banyak orang yang menganggap jika keramik dari sebuah rumah terlihat tampak biasa saja, maka rumah itu pun secara keseluruhan juga tampak biasa saja. Walaupun mungkin komponen yang lain dari rumah tersebut terlihat bagus, namun keramik yang tampak biasa membuat tingkat kemewahan dari rumah tersebut juga berkurang.
Begitu sebaliknya, jika keramik dari sebuah rumah terlihat tampak mewah, maka secara keseluruhan, rumah tersebut akan tampak jauh lebih berkelas dibandingkan dengan rumah yang memiliki keramik biasa saja. Sampai saat ini, sudah banyak jenis lantai keramik yang beredar di pasaran.
Bentuk keramik pun bermacam-macam, ada yang berbentuk persegi dan ada juga yang berbentuk persegi panjang. Model dan corak yang ditampilkan pun juga beragam, ada yang menggunakan corak teratur, tetapi ada juga yang menggunakan corak yang abstrak dan tidak beraturan.
Nah, apakah Anda saat ini sedang mencari jenis lantai keramik yang sesuai dengan rumah idaman Anda? Pada artikel kali ini, akan dipaparkan mengenai 12 jenis lantai keramik yang cocok untuk rumah idaman Anda.
1. Glazed Porcelain
Seperti namanya, keramik ini merupakan jenis keramik porselen yang menimbulkan kesan glossy bagi yang melihatnya. Keramik glazed porcelain ini memang terdiri dari dua bagian yaitu permukaannya yang mengkilap dan permukaannya yang tersusun dari tanah liat dan disebut dengan bisque.
Keramik yang memiliki kesan glossy ini memiliki sifat anti slip dan sangat tahan terhadap air. Jenis lantai keramik yang satu ini juga umumnya cukup tahan lama. Namun, keramik ini cukup mudah retak atau terkelupas.
2. Geometrical Shape
Jenis lantai keramik yang satu ini pasti cukup sering dilihat di berbagai rumah. Pada umumnya, jenis lantai keramik yang satu ini memiliki bentuk geometris yang teratur.
Biasanya bentuk geometris yang dipakai yaitu segitiga, belah ketupat, dan bentuk polygon lainnya. Lantai yang berjenis geometris ini paling sering digunakan di dalam kamar mandi. Teksturnya yang kasar dan kemampuan kedap airnya membuat lantai ini tidak membuat lantai licin sehingga cocok digunakan di dalam kamar mandi.
Terlepas dari keunggulannya, jenis lantai keramik yang satu ini tidak cocok digunakan di ruang kamar. Hal ini disebabkan karena jenis keramik geometris ini sangat rentan terhadap perubahan suhu dan tidak cocok untuk menahan beban berat, sehingga keramik ini pun mudah pecah.
3. Mozaic Tile
Jenis lantai keramik mozaik merupakan jenis keramik yang memiliki tingkat penyerapan air terendah. Strukturnya yang keras pun membuat keramik mozaik ini sangat tahan terhadap tekanan yang diberikan oleh suatu objek, sehingga keramik ini tidak mudah pecah dan aus.
Keramik ini biasanya memiliki ukuran sekitar dua inci, dengan berlapis kaca atau tanpa berlapis kaca. Keramik mozaik ini pun juga sering digunakan di kamar mandi sebagai penghias ruangan.
4. Marmer Tile
Jenis lantai yang satu ini biasanya lebih mahal dibandingkan jenis lantai keramik yang lain. Jenis marmer ini dikenal dengan tingkat ketahanannya yang sangat kuat. Marmer pun juga dapat menahan beban yang cukup berat, dan ia pun tidak mudah tersulut api.
Biasanya, lantai marmer digunakan sebagai para pendesain rumah agar interior rumah tampak lebih cantik. Jenis yang satu ini tidak dapat digunakan untuk memperindah eksterior rumah, karena ia mudah berjamur dan warnanya pun juga mudah pudar.
5. Pavers
Secara sekilas, jenis lantai keramik pavers terlihat mirip dengan ubin yang biasa digunakan pada genteng. Permukaannya yang kasar dan tebal membuat keramik pavers cocok digunakan pada tempat-tempat yang diisi dengan alat-alat berat, seperti di pabrik industri.
Namun, bagi Anda yang sedang memikirkan jenis keramik untuk eksterior Anda, maka pavers dapat menjadi salah satu opsi. Anda yang biasa berolahraga outdoor dapat menggunakan pavers agar Anda tidak mudah tergelincir saat melakukan olahraga.
6. Pavers Unglazed
Sama halnya dengan pavers, pavers unglazed juga merupakan jenis lantai keramik yang cukup tebal. Jenis keramik ini juga tidak mudah menyerap air yang berlebih.
Pavers unglazed adalah salah satu dari sekian banyak keramik yang dibuat oleh tangan. Karena merupakan handmade ceramic, maka bentuk dan ketebalannya pun tidak beraturan.
Kebanyakan orang yang menggunakan pavers unglazed menginginkan agar pada keramiknya tercetak suatu tanda khas, seperti telapak tangan seseorang atau telapak tangan binatang peliharaan di sana.
7. Homogeneus Tile
Jenis keramik yang satu ini merupakan keramik tiruan granit. Biasanya, keramik ini digunakan pada hotel dan mall agar tampak mewah.
Warnanya pun biasanya merupakan warna yang solid layaknya keramik biasa. Ukuran dari keramik ini cukup besar, dengan ukuran minimalnya 50 × 50 cm.
8. Parket Tile
Nah, bagi Anda yang menginginkan rumah yang terkesan natural, maka Anda dapat menggunakan jenis lantai parket. Jenis ini merupakan jenis lantai yang terbuat dari bahan kayu. Permukaannya yang halus membuat lantai parket sangat cocok digunakan di ruang tamu
Nilai estetika dari rumah Anda pun meningkat jika menggunakan lantai parket, karena lantai ini memberi kesan hangat dan homey. Karena lantai parket terbuat dari kayu, maka lantai parket ini memiliki beberapa sifat yang dimiliki oleh kayu, seperti tidak tahan api dan air.
9. Concrete Tile
Jenis lantai keramik beton biasanya digunakan oleh orang yang ingin menciptakan kesan yang boyish atau maskulin di rumahnya. Umumnya, lantai beton ini digunakan sebagai salah satu komponen utama dalam membangun rumah berdesain kontemporer.
Beton merupakan salah satu material bangunan yang sangat kokoh. Selain karena sifat kokohnya, beton juga banyak digunakan orang karena perawatannya yang sederhana.
10. Granit Tile
Keramik granit biasanya digunakan oleh banyak orang dari kalangan menengah ke atas. Granit ini memberi kesan elegan dan tampak luas, membuat rumah Anda menjadi tidak terkesan sumpek dan sempit.
Keramik ini merupakan keramik hasil produk pertambangan. Keramik granit umumnya dijual dengan harga yang relatif lebih mahal daripada jenis keramik lainnya.
11. Vinyl Tile
Bagi Anda yang ingin menciptakan kesan “kayu” pada hunian Anda, selain menggunakan keramik parket, Anda juga bisa menggunakan lantai vinil. Sama halnya dengan lantai parket, jenis keramik ini pun juga tersusun dari kayu.
Keramik vinil juga bisa disebut sebagai keramik kayu laminasi. Jenis lantai ini memiliki gradasi warna yang mewah dengan tetap mempertahankan kesan kayunya, sehingga rumah Anda terkesan sangat hangat.
12. Linoleum Style
Jenis keramik lantai linoleum biasanya digunakan di tempat playground bagi anak-anak. Warnanya yang cerah dan sangat kekanak-kanakan membuat lantai ini dianggap sebagai lantai yang family friendly.
Umumnya, lantai ini tersedia dengan berbagai warna pastel, namun saat ini pun sudah banyak pula lantai linoleum yang tersedia dalam warna kecoklatan layaknya kayu.
Itulah 12 jenis lantai keramik yang cocok digunakan sebagai rumah idaman Anda. Dengan berbagai jenis lantai keramik yang ada, saya harapkan agar Anda dapat menyesuaikan jenis keramik Anda dengan fungsi ruangan tersebut ya. Hal ini perlu Anda perhatikan agar lantai keramik Anda senantiasa awet dan tahan lama.
Komentar
Posting Komentar